GosipNews.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, menyambut positif gagasan pembentukan koalisi permanen dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Menurutnya, langkah ini diharapkan dapat menyatukan elite politik di tengah sistem demokrasi Indonesia yang mengutamakan musyawarah dan mufakat.
“Ini harapan, karena kita punya sistem demokrasi yang berbeda, yang mengharuskan adanya persatuan antar elite,” ujar Saraswati di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/2/2025).
Saraswati menambahkan bahwa gagasan ini tidak hanya datang dari Partai Gerindra, tetapi juga merupakan keinginan Prabowo Subianto, baik sebagai Presiden maupun Ketua Umum Gerindra.
Ia menegaskan bahwa koalisi permanen KIM Plus tidak akan mengganggu mekanisme check and balance dalam demokrasi Indonesia.
“Tugas kami sebagai wakil rakyat adalah mengawasi implementasi undang-undang dengan baik,” jelasnya.
Gerindra mendukung koalisi permanen yang akan mendukung pemerintahan hingga 2029.
“Kami sambut dengan senang hati, jika itu bisa dijalankan,” kata Saraswati.
Sebagai informasi, Presiden Prabowo Subianto mengajak partai-partai dalam KIM Plus untuk membentuk koalisi permanen guna mendukung pemerintahan hingga 2029. KIM Plus terdiri dari partai-partai pengusung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 serta partai-partai yang mendukung pemerintahan baru, seperti Partai Gerindra, PAN, Partai Demokrat, Golkar, PSI, PBB, Gelora, PRIMA, NasDem, PKS, dan PKB.*
Lihat artikel lain di Google News